Cerpen ini saya ambil dari tugas Ibu Rini, guru bahasa
Indonesia. Ini menceritakan dimana anak-anak yang menyelidiki jin. Nama indah
selalu disensor karena memang suatu keharusan/tradisi dari 7E akhir-akhir (7E
bulan Mei/mau naik kelas). Dan jin adalah ejekan untuk si Ind*h. Cerpen ini
96.5 % mengejek Ind*h Nur Tri Utami (INTUt). Oke, penasaran ceritanya? langsung
aja deh, check it out…
Eh, bentar, mbacanya sampai selesai, karena kalau ga sampai
selesai ga seru…
Setelah pulang dari sekolah Holand High School (HIS), Van Persik berencana dengan
Rompaldo dan Rino untuk menonton film Hararrie & Magnun di bioskop yang
lumayan jauh.
“Hai,
semua, nanti kita kumpul di rumah Rino !” terang Van Persik.
“Ok,
deh…” Sahut Rompaldo.
“Tapi,
nonton di A7X theater aja ya” Lanjut Rino.
“Kenapa
ngga di Ind*h theater aja?” Tanya Van Persik.
“Jangan!
Di sana ada Jin!” Sangkal Rompaldo.
“Tak
apa, setelah nonton, kita selidiki.” Jawab Rino dengan meyakinkan
teaman-temannya.
Jadi
keputusannya : berkumpul di rumah Rino dan melihat/menonton/ndelok film
Hararrie & Magnun di Ind*h theater.
Ketika
mereka sedang menunggu Rino mandi, terdengar suara kuntilanak menyanyikan lagu
lingsir wengi.
Setelah
si Rino selesai mandi, mereka menanyakan sesuatu yang barusan terjadi.
“Rin,
tadi ada kuntlanak nyanyi di rumahmu lho.” Tanya si Persik.
“Oh ya?
Kok aku yang di kamar mandi ga denger ya? Oh, aku ga kedengeran mungkin
gara-gara aku nyanyi terlalu keras. Hi, menakutkan juga ya?” Jawab si Rino.
Mereka
bertiga akhirnya beramgkat ke Ind*h theater dengan seperangkat pakaian usang
dan uang Rp 47.500 (labil ekonomi) dibayar cash.
****
Setelah mereka bertiga menonton
film, mereka langsung keliling ke sekitar Ind*h theater tersebut.
“Woi,
mana Jin yang dimagsud?” Tanya Persik dengan suara lantang, tegas, berwibawa,
ramah, tamah, rajin menabung.
“Hei,
siapa kalian?” tiba-tiba ada suara wanita terdengar.
“em…
em.. maaf, siapa anda?” Tanya Rino dengan gugup.
“hi…..hi………hi……hi……,
aku jin Utami, akan ku makan kalian!” Jawab Jin Utami dan langsung mengejar mereka.
Merekapun
dikerjar-kejar dalam waktu 16 menit 23 detik. Mereka bertiga terkena kuku Jin
Utami dibagian pipi mereka dan keluar darah yang mengakibatkan kontroversi
hati.
Namun
akhinya mereka bertiga memberi 1 permintaan kepada si Jin supaya mereka bertiga
tidak jadi dimakan. Dan permintaan Jin Utami adalah mereka bertiga harus follow
twitter Jin Utami dan pacarnya (Mentho David) tanpa follow back.
Mereka
bertiga menyutujui. Akan tetapi mereka tercengang ketika melihat ava si Jin
Utami.
“Woi,
kok ava-mu mirip sama temanku?” Tanya Rino.
“Oh ya?
Memang siapa?” Tanya balik Jin Utami.
“Ini
mirip sama Intut.” Jawab Rino.
“Intut?
Namanya jelek banget?” ejek si Jin.
“Nama
aslinya Ind*ah Nur Tri Utami, di singkat INTUt.” Jelas Van
Persik.
“O,..”
Akhirnya
mereka pulang dengan hati seperti waktu berangkat, yaitu biasa-biasa saja.
Setelah mereka pulang, paginya terdengar kabar bahwa Ind*h Theater terjadi
gempa bumi dengan kekuatan 0.8 SR dengan radius 7.5 meter.
Iki bukane tgas B. Indo-_-
BalasHapusAaaa dadi kangen 7E. Iki tugas sing kon dongeng nganggo peraga kae udu to? Sing aku "orang buta" dadi "orang gila"
BalasHapus